Koto Baru , 23 Agustus 2021

PEMBINAAN TEKNIS YUSTISIAL PERADILAN AGAMA SECARA DARING

“PERMASALAHAN SITA DAN EKSEKUSI PERADILAN AGAMA”

 

Rabu, 25 Agustus 2021. Berdasarkan Surat Dirjen Badilag Nomor 2671/DjA/PP.00.1/8/2021 tanggal 20 Agustus 2021 tentang Pemanggilan Peserta Pembinaan Teknis Yustisial secara Daring (Online), aparatur Pengadilan Agama Koto Baru (hakim, panitera, panitera pengganti serta jurusita) mengikuti acara pembinaan tersebut secara langsung melalui chanel youtube Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung. Pembinaan ini dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kualitas dan kapasitas hakim serta aparat kepaniteraan di lingkungan peradilan agama dalam permasalahan teknis yustisial. Pembinaan dengan tema “Permasalahan Sita dan Eksekusi Peradilan Agama” ini disampaikan oleh YM. Drs. H. Muhammad Yamin Awie, S.H., M.H., Ketua Pengadilan Tinggi Agama Surabaya.

Pembinaan ini dibuka secara resmi oleh Direktur Jendral Badan Peradilan Agama Dr. Drs. Aco Nur, S.H., M.H. Dalam sambutan disampaikan bahwa banyak permasalahan yang timbul dalam sita dan eksekusi ini sehingga perlu untuk didiskusikan. Selain itu, beliau juga menyampaikan bahwa Dirjen Badilag telah membuat suatu sistem yang akan mengidentifikasi tenggang waktu penyelesaian perkara sesuai jenis perkara. Tujuannya adalah memberikan pelayanan terbaik yang mengarah kepada kepastian dan kemanfaatan hukum.

Kegiatan pembinaan ini dipandu oleh moderator Bapak Dr. Sultan, S.Ag., S.H., M.H. Selanjutnya pemateri YM. Drs. H. Muhammad Yamin Awie, S.H., M.H., menyampaikan materi tentang sita dan eksekusi secara mendalam. Setelah penyampaian materi tersebut dilaksanakanlah diskusi interaktif dengan para peserta yang dipandu oleh moderator. Bagi peserta yang mengikuti melalui zoom bisa langsung bertanya kepada pemateri sedangkan peserta yang mengikuti melalui youtube bertanya melalui chat pada kolom komentar.

Terakhir acara ditutup secara resmi oleh Dr. H. Candra Boy Seroza, S.Ag., M.Ag. Terima kasih kepada YM. Drs. H. Muhammad Yamin Awie, S.H., M.H, atas waktu dan ilmunya. Semoga apa yang bapak berikan bermanfaat bagi semua aparatur pengadilan agama khususnya.