Bimbingan KEPPH
Padang, Senin 27 September 2021
Bimbingan KEPPH
Ketua Pengadilan Agama Koto Baru yaitu Ibu Rina Eka Fatma, S.H.I, M.Ag. menghadiri acara Bimbingan Teknis Eksplorasi KEPPH yang diadakan oleh Pengadilan Tinggi Agama Padang bertempat di Ruang Command Center Pengadilan Agama Tinggi Padang beralamat di Jalan By Pass KM 24 Anak Air.

Sesuai dengan Surat Undangan Nomor W3-A/2542/PP.00/9/2021 yang diubah dengan Surat Undangan Nomor W3-A/2576/PP.00/9/2021, acara Bimbingan Teknis Eksplorasi Kode Etik dan Pedoman Prilaku Hakim atau disingkat KEPPH tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Lembaga Peradilan khususnya bagi para Hakim di lingkungan Pengadilan Tinggi Agama Padang. Tampil sebagai narasumber Direktur Pembinaan Tenaga Teknis Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung Republik Indonesia yaitu Bapak Dr. H. Candra Boy Seroza, S.Ag., M.Ag dan Wakil Ketua Komisi Yudisial Republik Indonesia yaitu Bapak Drs. H. M. Taufiq HZ, M.H.I.
Selain Pengadilan Tinggi Agama Padang dan para pemateri acara tersebut juga dihadiri oleh seluruh Ketua Pengadilan Agama Se-Sumatra Barat, Pemateri pertama Bapak Dirbinganis menyampaikan materi berkenaan dengan Kebijakan dan Inovasi Ditjen Badilag serta Eksplorasi Capain terhadap Kinerja Satker.
Pengadilan Agama Koto Baru merupakan salah satu satker dibawah Pengadilan Tinggi Agama Padang yang mendapatkan Apresiasi dari Direktur, bahkan Pengadilan Agama Koto Baru beberapa kali disandingkan dengan Pengadilan Agama Solok yang notabenenya adalah satu-satunya satker dibawah Pengadilan Tinggi Agama Padang yang diikutsertakan untuk penilaian Zona Integritas Menuju Wilayah Birokrasi Bersih Bebas Melayani (WBBM) penilaian lanjutan dari Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK). Suatu kebanggan tersendiri dirasakan oleh seluruh warga Pengadilan Agama Koto Baru, dibawah kepemimpinan Ibu Rina Eka Fatma memperoleh capaian kinerja diluar ekspektasi.
Ibu Rina Eka Fatma adalah lulusan dari dua Perguruan Tinggi ternama di Sumatra Barat, beliau berhasil menamatkan S1 di Institut Agama Isalam Negeri Batusangkar, kemudian melanjutkan pendidikannya hingga berhasil memperoleh Gelar Magister Dari Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang. Kerja keras yang selama ini dilakukannya untuk satker tercinta sudah mulai memperlihatkan hasil, namun demikian selaku pucuk pimpinan dari Pengadilan Agama Koto baru tidak boleh berpuas diri dan terus melakukan perbaikan-perbaikan untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi para pencari keadilan.
Beberapa prestasi yang berhasil dicatatkan oleh Pengadilan Agama Koto Baru diantaranya :
- Penilaian SIPP per 17 September 2021
Pengadilan Agama Koto Baru memperoleh rangking 4 Nasional Kategori IV untuk Pengadilan Agama Kelas II.
- Realisasi Anggaran DIPA 04
Pengadilan Agama Koto Baru berhasil merealisasikan anggaran sebesar 81.600.000 secara penuh 100%

Selanjutnya untuk pemateri kedua ada beberapa hal yang menjadi catatan oleh Komisi Yudisial Republik Indonesia salah satunya terkait prilaku Hakim yaitu adanya Hakim yang berpacaran, selain itu Komisi Yudisial juga memberikan Apresiasi terhadap pencapaian satker yang dipimpin oleh kaum hawa, dimana Sumatra Barat yang menganut system Matrilineal tercatat sebagai wilayah memiliki pemimpin perempuan terbanyak yaitu 7 dari 18 satker dipimpin oleh Ibu-ibu, mungkin ini yang dinamakan dengan “The Power of Emak-emak” kemudian disambut dengan gelak tawa oleh seluruh peserta yang hadir. Sebagai penutup kegiatan dilakukan Launching terhadap 3 Aplikasi Unggulan dari Pengadilan Tinggi Agama Padang. YEY


